Ya, BC fans MU. Tapi kali ini acaranya gak debat yaa, berusaha menjadi fans yang produktif. BC bakal mendaftar kit dan jersey home Manchester United terbaik sepanjang era Premier League.
Jika melihat kit home MU musim ini (17-18) yang disertai dengan kerah kecil, rounded, dan dua kancing di leher seperti henley, sudah pasti penampakannya lumayan berbeda dibandingkan beberapa musim sebelumnya. Kalau bukan gara-gara logo Chevrolet yang agak anu di jersey itu, jersey home MU 17-18 bisa jadi outfit yang oke untuk dikenakan saat keluar/nobar malam hari.
Yuk, mari bersama-sama terjebak nostalgia...
Era 1990an bagaikan periode terbaik bagi Manchester United. Ditahbiskan sebagai tim terbaik dalam dekade itu, panen trofi, dan yang terpenting, terlihat keren saat melakukannya.
Desain kit home 1996-1998 (ya, United memakai kit yang sama per dua tahun hingga 2009) memang bukan yang terbaik, tapi ada karisma tersendiri.
Grafis dan gradien merupakan salah satu tren desain populer pada 1990an, dan keduanya direpresentasikan pada kit ini. Lengannya yang memiliki pattern harusnya udah cukup, tapi oleh desainer Umbro, masih ditambahin lagi. Kerah jersey memiliki dua gradien, satu pada kerah itu sendiri dan satunya 'menjalar' hingga ke leher tempat kancing.
Memang tidak versatile untuk dipakai di setiap tahun plus too much ornamen untuk bisa masuk kriteria all-time classic. Namun, karismanya yang sangat membangkitkan nostalgia menempatkannya pada daftar ini.
BC masih ingat banget, waktu paketan jersey ini datang ke rumah dan BC buka, ayah langsung nyeletuk "Ngapain beli taplak meja? Kan di rumah ada dan bisa dijahit sendiri". Terpelatuque.
Yup, bahkan seakan semua orang setuju kalo kit United 2012-13 ini nama bekennya ya jersey taplak meja. Yang juga mirip sarung.
Bodo amat sih tapi, toh dengan jersey gingham alias kotak-kotak dan kerah v-neck ini United berhasil mengangkat tropi liga untuk ke-20 kalinya.
Jersey home United pertama di awal abad yang diproduksi Nike —dan mungkin yang terbaik.
Kalau 2012-13 banyak yang bilang jerseynya Van Persie, yang ini jerseynya Ruud van Nistelrooy. Pattern chevron di bagian pundak dan sentuhan futuristik yang gak norak, cocok untuk millennium baru. Detailing warna hitam di bagian bawah lengan menjadikan seakan semua sedang memakai wingsuits.
Musim selanjutnya, United memindahkan lambang United ke bagian tengah dada seperti kit 1996-1998, namun kit yang ini di sebelah kanan dekat dengan hati(ku).
Kombinasi elemen-elemen desain yang pas dan desain yang dasarnya sederhana plus logo Vodafone yang font dan tampilannya menurut BC lebih enak dipandang daripada lettering AIG di dalam kotak, membuat kit ini layak masuk dong.
Merupakan kit pertama setelah beberapa dekade yang diproduksi Adidas. Look-nya klasik banget banget banget.
Sebenernya, BC memasukkan jersey musim ini karena versi longsleeve-nya. Kenapa? Karena 3 strip di lengan samping itu klasik dan mengingatkan era terbaik United untuk jersey-jerseynya, pertengahan 1980an.
Lagi-lagi, kalau saja logo Chevrolet bisa dikurangi warnanya, pasti bakal lebih bagus deh. Bisa jadi yang terbaik di hati BC.
Ah, meskipun bukan yang terbaik, tapi desainer New Balance saja bikin kit home 17-18 untuk Liverpool yang menurut BC mirip banget sama ini. Minus 3 strip. :P
[caption id="attachment_300" align="aligncenter" width="800"]
Cantona.[/caption]
Ternyata, awalnya kerah hitam di jersey musim 94-96 itu spesial didesain untuk Eric Cantona. Celana pendeknya juga keren, ada detailing hitam merah sip di bagian bawah yang masih nyambung sama kerahnya.
Kombinasi klasik merah, putih, dan hitam bener-bener United banget.
[caption id="attachment_301" align="aligncenter" width="800"]
:')[/caption]
Ah, no words. Terlebih untuk yang longsleeve.
Menurut BC, kit home terbaik United di era Premier League ya kit pertama mereka.
Badgenya tradisional dan tampak sempurna, kerahnya tak lekang oleh waktu, grafisnya modern tapi gak berlebihan.
Material yang digunakan tergolong glossy dan kalau dilihat dari dekat akan terlihat tulisan "MUFC" dalam desainnya.
Jika melihat kit home MU musim ini (17-18) yang disertai dengan kerah kecil, rounded, dan dua kancing di leher seperti henley, sudah pasti penampakannya lumayan berbeda dibandingkan beberapa musim sebelumnya. Kalau bukan gara-gara logo Chevrolet yang agak anu di jersey itu, jersey home MU 17-18 bisa jadi outfit yang oke untuk dikenakan saat keluar/nobar malam hari.
Yuk, mari bersama-sama terjebak nostalgia...
1996-1998
Era 1990an bagaikan periode terbaik bagi Manchester United. Ditahbiskan sebagai tim terbaik dalam dekade itu, panen trofi, dan yang terpenting, terlihat keren saat melakukannya.
Desain kit home 1996-1998 (ya, United memakai kit yang sama per dua tahun hingga 2009) memang bukan yang terbaik, tapi ada karisma tersendiri.
Grafis dan gradien merupakan salah satu tren desain populer pada 1990an, dan keduanya direpresentasikan pada kit ini. Lengannya yang memiliki pattern harusnya udah cukup, tapi oleh desainer Umbro, masih ditambahin lagi. Kerah jersey memiliki dua gradien, satu pada kerah itu sendiri dan satunya 'menjalar' hingga ke leher tempat kancing.
Memang tidak versatile untuk dipakai di setiap tahun plus too much ornamen untuk bisa masuk kriteria all-time classic. Namun, karismanya yang sangat membangkitkan nostalgia menempatkannya pada daftar ini.
2012-2013
BC masih ingat banget, waktu paketan jersey ini datang ke rumah dan BC buka, ayah langsung nyeletuk "Ngapain beli taplak meja? Kan di rumah ada dan bisa dijahit sendiri". Terpelatuque.
Yup, bahkan seakan semua orang setuju kalo kit United 2012-13 ini nama bekennya ya jersey taplak meja. Yang juga mirip sarung.
Bodo amat sih tapi, toh dengan jersey gingham alias kotak-kotak dan kerah v-neck ini United berhasil mengangkat tropi liga untuk ke-20 kalinya.
2002-2004
Jersey home United pertama di awal abad yang diproduksi Nike —dan mungkin yang terbaik.
Kalau 2012-13 banyak yang bilang jerseynya Van Persie, yang ini jerseynya Ruud van Nistelrooy. Pattern chevron di bagian pundak dan sentuhan futuristik yang gak norak, cocok untuk millennium baru. Detailing warna hitam di bagian bawah lengan menjadikan seakan semua sedang memakai wingsuits.
Musim selanjutnya, United memindahkan lambang United ke bagian tengah dada seperti kit 1996-1998, namun kit yang ini di sebelah kanan dekat dengan hati(ku).
Kombinasi elemen-elemen desain yang pas dan desain yang dasarnya sederhana plus logo Vodafone yang font dan tampilannya menurut BC lebih enak dipandang daripada lettering AIG di dalam kotak, membuat kit ini layak masuk dong.
2015-2016
Merupakan kit pertama setelah beberapa dekade yang diproduksi Adidas. Look-nya klasik banget banget banget.
Sebenernya, BC memasukkan jersey musim ini karena versi longsleeve-nya. Kenapa? Karena 3 strip di lengan samping itu klasik dan mengingatkan era terbaik United untuk jersey-jerseynya, pertengahan 1980an.
Lagi-lagi, kalau saja logo Chevrolet bisa dikurangi warnanya, pasti bakal lebih bagus deh. Bisa jadi yang terbaik di hati BC.
Ah, meskipun bukan yang terbaik, tapi desainer New Balance saja bikin kit home 17-18 untuk Liverpool yang menurut BC mirip banget sama ini. Minus 3 strip. :P
1994-1996
[caption id="attachment_300" align="aligncenter" width="800"]
Cantona.[/caption]Ternyata, awalnya kerah hitam di jersey musim 94-96 itu spesial didesain untuk Eric Cantona. Celana pendeknya juga keren, ada detailing hitam merah sip di bagian bawah yang masih nyambung sama kerahnya.
Kombinasi klasik merah, putih, dan hitam bener-bener United banget.
1997-2000 (Europe)
[caption id="attachment_301" align="aligncenter" width="800"]
:')[/caption]Ah, no words. Terlebih untuk yang longsleeve.
1992-1994
Menurut BC, kit home terbaik United di era Premier League ya kit pertama mereka.
Badgenya tradisional dan tampak sempurna, kerahnya tak lekang oleh waktu, grafisnya modern tapi gak berlebihan.
Material yang digunakan tergolong glossy dan kalau dilihat dari dekat akan terlihat tulisan "MUFC" dalam desainnya.
Komentar
Posting Komentar